Mahkota Dewa

Mahkota Dewa salah satu jenis tanaman buah yang sangat bermamfaat dan bisa mengobati berbagai penyakit, mahkota dewa atau istilah nya dengan bahasa lain ( phaleria macrocarpa)

Adapun nama lokal nya:

Nama Daerah Simalakama(melayu), manukadewa, makuto mewo, makuto ratu, makuto rojo (Jawa) 

Penyakit Yang Dapat Diobati:

Sifat dan Khasiat buah nya dapat menghilangkan gatal (antipruritus) dan anti kanker. biji beracun.

Efek Farmakologis Dan Hasil Penelitian:

Hasil penelitian menunjukkan bahwa bioaktivitas esktrak buah mahkota dewa dengan metode BSLT yang dilanjutkan dengan uji penapisan antikanker in vitro terhadap sel leukemia1210, menunjukkan toksisitas yang sangat tinggi dan potensial sebagai anti kanker.

Indentifikasi senyawa kimia aktif dalam ekstrabuah mahkota dewa didapat senyawa lignan yang termasuk dalam golongan polifenoldan senyawa syringaresinol.

Pemamfaatan :

Bagian Yang Digunakan

Bagian tanaman yang digunakan sebagai obat adalah daun; daging dan kulit buah nya. daun dan kulit buah bisa digunakan segar atau yang telah dikeringkan, sedangkan daging buah digunakan setelah dikeringkan.

Indikasi

Kulit buah dan daging buah digunakan untuk :

* Disentri

* Psoriasis dan jerawat.

Daun dan biji nya di gunakan  untuk pengobatan :

* Penyakit kulit, seperti ekzim dan gatal-gatal

Cara Pemakaian :

Belum diketahui dosis yang efektif yang aman dan bermamfaat. untuk obat yang diminum, namum gunakan irisan buah kering (tanpa biji). selama beberapa hari baru dosis ditingkatkan sedikit demi sedikit, sampai dirasakan mamfaat nya. untuk penyakit berat seperti kanker, dan psoriasis, 

dosis pemakaian nya kadang harus lebih besar agar mendapatkan mamfaat perbaikan nya. perhatikan efek samping yang ditimbul.

Contoh Pemakaian Di Masyarakat

Disentri

Pertama-tama rebus kulit buah mahkota dewa yang sudah dikeringkan (15 g) dengan dua gelas air sampai mendidih selama 15 menit. setelah dingin. lalu disaring dan minum air nya sekaligus. lakukan 2--3 kali dalam sehari.

Psoriasis

Belah dua buah mahkota dewa segar (tiga buah ), biji nya dibuang, lalu iriskan tipis-tipis dan jemur sampai kering. rebus simplisia ini dengan mengunakan air satu liter dan dengan api yang besar. setelah mendidih, kecilkan api nya  dan rebus sampai airnya tersisa seperempat nya. setelah dingin, saring dan minum air nya sehari dua kali, masing-masing separuh nya, jika timbul gejala keracunan, turunkan dosis nya atau hentikan penggunaanya.

Ekzim, gatal-gatal

Cuci daun mahkota dewa yang segar secukup nya, lalu giling samapai halus dan tempelkan pada bagian yang sakit, lalu balut dan ganti 2--3 kali dalam sehari

Catatan

Penggunaan tanaman obat harus berdasarkan asas manfaat dan keamanan. jika bermanfaat untuk penyembuhan penyakit, tetapi tidak aman karena beracun, harus dipikrkan kemungkinan timbul nya keracunan akut maupun keracunan kronis yang muungkin terjadi.

Bagian buah, terutama biji nya beracun, jika buah segar dimakan langsung bisa menyebabkan bengkak dimulut, sariawan, mabuk, kejang-kejang sampai pingsan.

mengunakan dosis yang berlebihan dalam aktu yang lama bisa menimbulkan efek samping, seperti sakit kepala kronis.

Ibu hamil dlarang minum tanaman obat ini.

Komposisi :

Daun mahkota dewa mengandung antihistamin, alkaloid, sapoin, dan polifenol (lignan).

Kulit buah nya mengandung alkolaid, saponin dan flavonoid